Aku berusaha berada di tempat yang kau mau, mencoba memaksa batinku untuk mengubah siapa aku...
hingga tertuang letih dalam peluhku,
aku mencoba hadapi situasimu, namun sepertinya aku semakin dipaksa ada di duniamu dan kekakuan rasa yang sedang kuhadapi,
terlepas dari perih saat hidup diantara yang bukan aku kumulai mencoba kembali untuk tak terlihat bahwa aku rentan dan tak berdaya, berusaha tegar bak tiang yang tak akan pernah runtuh meski berada di tengah angin besar yang siap menghancurkan topangannya..
kuingat-ingat kembali janjiku, membuatku semakin sakit menahan amarah batinku, hingga aku tiba pada letih yang tak ingin aku perlihatkan dan aku sembunyikan dalam balutan senyum pada luka ku..aku mengerti sikap baik mu, tapi hati kecil ini tak bisa berbohong pada diriku sekalipun aku mampu membohongimu, bahwa aku tak sanggup menahan goresan yang terukir pada jantungku jika orang yang kau baiki adalah dia.. bukan orang lain yang tak masalah buatku,aku hanya tak iklas jika itu DIA, dan DIA..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar